Bismillah memiliki banyak keutamaan. Syaikh Nawawi al-Bantani dalam Kitab Uqud al-Lujain menyebutkan bahwa orang yang rajin membaca bismillah akan mudah untuk memperoleh keinginannya.
اعلم أن البسملة كثيرة البركة من ذكرها حصل له المأمول و من واظب عليها حظى بالقبول
“Perlu kamu tahu, bismillah banyak berkahnya. Siapa yang membacanya akan tercapai keinginannya, dan siapa yang rajin membacanya akan terkabul permintaannya.”
Baca Bismillah sebagai Terapi Kesembuhan
Salah satu diantara berkah membaca bismillah adalah dapat menjadi terapi untuk sembuh dari sakit.
Syaikh Nawawi al-Bantani mengemukakan amalan sebagian ulama soleh yang sembuh dari penyakitnya wasilah dari rajin baca bismillah.
وكان بعضُ العلماء الصالحين أصابه مرضٌ شديدٌ أعجز الأطباءَ، فتفكّر في بعض الأحيان تلك العبارة، فواظب على البسملة من غير عددٍ محصورٍ، فشفاه الله تعالى ببركتها.
“Sebagian dari kalangan ulama soleh, manakala ditimpa penyakit yang sangat parah dan para tabib pun tidak mampu memulihkannya. Maka mereka akan melakukan meditasi (tafakur) dengan meruntinkan (dawam) zikir basmallah tanpa batas (sebanyak-banyaknya). Lalu Allah pun menyembuhkannya dengan keberkahan basmallah.”
Dari apa yang diungkapkan di atas, tidak ada salahnya kita sebagai seorang muslim mengikuti amalan sebagian ulama sholeh dalam ikhtiar mencari kesembuhan dengan melakukan meditasi memperbanyak membaca bismillah.
Secara medis, meditasi sangat baik bagi kesehatan dan memiliki manfaat yang cukup banyak. Dan dengan membaca bismillah, kita akan mendapatkan ketenangan rohani. Sehingga akhirnya mental dan spritual kita bekerja untuk membangun imun tubuh yang lebih kuat.
Bagi yang sedang sakit, boleh dicoba amalan bismillah ini. Semoga menjadi terapi dan jalan Allah memberikan kesembuhan pada kita.
(Ang Rifkiyal)