Thola’al badru ‘alaina adalah salah satu nasyid yang populer di kalangan umat islam. Liriknya yang kha, arti serta maknanya yang dalam membuat setiap orang yang melantunkannya hanyut dalam semangat cinta terhadap baginda Nabi Muhammad SAW.
Nasyid thola’al badru ‘alaina masyhur di kalangan umat islam dari masa ke masa. Beberapa riwayat menyebut bahwa nasyid ini adalah nasyid yang dikumandangkan oleh kaum Muhajirin dan Anshor di Madinah pada peristiwa hijrah saat menyambut kedatangan baginda Nabi Muhammad SAW dari Mekkah. Walau pun ada pula yang menyebut bahwa nasyid ini dikumandangkan saat menyambut Nabi SAW dari Tabuk.
Walau demikian, faktanya hari ini umat muslim masih melantunkannya. Biasanya thola’al badru ‘alaina dilantunkan saat acara majelis sholawat, pembacaan maulid, atau menyambut ulama atau para pembesar muslim.
Berikut adalah lirik thola’al badru ‘alaina lengkap dengan tulisan latin dan artinya:
Lirik Thola’al Badru ‘Alaina
طَلَعَ الْبَدْرُ عَلَيْنَا، مِنْ ثَنِيَّةِ الْوَدَاعِ
Thola’al badru ‘alainaa, min Tsaniyyatil Wadaa
Artinya: “Telah terbit purnama kepada kita. Dari lembah Wada.”
وَجَبَ الشُّکْرُ عَلَيْنَا، مَا دَعَا لِلهِ دَاعِ
Wajabas syakru ‘alainaa, maa da’aa lillahi daa’i
Artinya: “Wajiblah kita bersyukur atasnya, ketika seorang penyeru mengajak kepada Allah.”
اَيُّهَا الْمَبْعُوْثُ فِيْنَا، جِئْتَ بِالْأَمْرِ الْمُطَاعِ
Ayyuhal mab’utsuu fiinaa, ji’ta bilamril mutho’
Artinya: “Wahai yang diutus kepada kami, engkau datang dengan perintah yang ditaati.”
أَنْتَ غَوْثُنَا جَمِيْعًا، يَا مُجَمَّلَ الطِّبَاعِ
Anta ghoutsuna jamii’an, ya mujammalath thibaa’i
Artinya: “Engkaulah pelindung kami, wahai yang indah budi.”
کُنْ شَفِيْعًا يَاحَبِيْبِیْ، يَوْمَ حَشْرٍ وَاجْتِمَاعِ
Kun syafii’an ya habiibii, yauma hasrin wajtimaa’i
Artinya: “Jadilah engkau sebagai pemberi syafa’at duhai kekasihku, pada hari berhimpun dan berkumpulnya seluruh makhluk.”
رَبَّنَا صَلِّ عَلَی مَنْ، حَلَّ فِی خَيْرِ الْبِقَاعِ
Robbanaa sholli ‘ala man, halli fii khoiril biqoo’i
Artinya: “Wahai Tuhan Pemelihara kami, limpahkanlah sholawat ke atas dia yang tinggal di tanah lapang.”
فَاسْبِلِ السِّتْرَ عَلَيْنَا، وَاکْفِنَا شَرَّ النِّزَاعِ
Wasbilis sitro ‘alainaa, wakfiinaa sirron nizaa’i
Artinya: “Rentangkanlah penutup aib atas kami, dan hindarkanlah kami dari buruknya perselisihan.”
وَأَغِثْنَا فِی الْبَلَايَا، يَا مُغِيْثًا کُلَّ دَاعِ
Wa aghitsna fiil balaayaa, yaa mughitsa kulli daa’i
Artinya: “Tolonglah kami dalam menghadapi cobaan, Wahai Dzat Pemberi pertolongan kepada setiap yang berdoa.”
وَصَلَاةُ اللهِ دَوَامًا، لِلنَّبِی شَمْسِ الْبِقَاعِ
Wa sholatullahi dawaamaa, linnabiyyi syamsil biqoo’i
Artinya: “Sholawat dari Allah senantiasa tercurah, kepada Nabi Sang Mentari di tanah lapang.”
وَكَذَا اَلٍ وَصَحْبٍ، مَاسَعَی لِلهِ سَاعِ
Wakadza alin wa shohbin, maa sa’aa lillahi saa’i
Artinya: “Dan pahala ata keluarga dan sahabatnya, selama seorang pemohon memohonkannya.”
Itulah lirik thola’al badru ‘alaina lengkap dengan tulisan arab, latin dan artinya.
(Ang Rifkiyal)